Wujudkan Peradilan yang Agung, Pengelola Kepegawaian PA Tulungagung Ikuti Zoom Sosialisasi Pengadaan Hakim. Kasubbag Kepegawaian dan Ortala Lilik Insiyati, S.Ag. didampingi Analis Kepegawaian Khusnul Maslikhatin, S.Sos. beserta 3 (tiga) Analis Perkara Peradilan (APP) Widyanti Wibowo, S.H., Amelia Amrina Rosyada, S.H., dan Lailatul Widyawati, S.H. mengikuti acara tersebut melalui Media Center. Hal tersebut sesuai dengan Surat Undangan Sosialisasi Penetapan Kebutuhan Calon Hakim nomor 2738/SEK/UND.KP1.1.2/X/2023.
.
.
Agenda tersebut membahas panduan dasar dalam pelaksanaan pengadaan hakim pada Mahkamah Agung Republik Indonesia untuk tahun 2023. Panduan ini mencakup beberapa aspek penting, seperti dasar hukum, ketentuan umum, maksud, tujuan, serta tahapan pengadaan hakim.
.

.
Pertama, dalam dasar hukumnya, pengadaan hakim mengacu pada Peraturan Mahkamah Agung No. 2 Tahun 2017 (dengan perubahan dari Peraturan Mahkamah Agung No. 1 Tahun 2021). Penetapan kebutuhan hakim oleh Mahkamah Agung dan Badan Peradilan di Bawahnya disampaikan melalui surat resmi kepada Presiden Republik Indonesia. Mahkamah Agung juga menjalin kerjasama dengan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi dalam penetapan kebutuhan hakim.
.
.
Kemudian, panduan ini menggarisbawahi pentingnya pengadaan hakim yang harus dilakukan secara objektif, transparan, akuntabel, partisipatif, dan bebas dari korupsi, kolusi, nepotisme, serta tanpa membedakan jenis kelamin, suku, agama, ras, golongan, atau asal daerah. Proses seleksi hakim melibatkan serangkaian tahapan yang komprehensif.
.

.
Panduan ini memiliki maksud dan tujuan untuk memberikan arahan kepada panitia seleksi dalam pelaksanaan pengadaan hakim pada Mahkamah Agung Republik Indonesia tahun anggaran 2023.
.
.
Tahapan pengadaan hakim terdiri dari beberapa langkah, yaitu persiapan, pelaksanaan, pengawasan dan pengendalian, serta pelaporan dan evaluasi. Dalam tahap persiapan, penetapan kebutuhan hakim dilakukan berdasarkan PERMA No. 1 Tahun 2021, dan panitia seleksi dibentuk dengan berbagai bidang, seperti seleksi administrasi, psikotes, substansi hukum, wawancara, dan lainnya. Seluruh tahapan pelaksanaan pengadaan hakim direkam dalam laporan sebagai pertanggungjawaban panitia pelaksana, yang juga menjadi bahan evaluasi untuk perbaikan proses seleksi hakim di masa yang akan datang.
.

.
Acara tersebut berlangsung mulai pukul 10.00 WIB hingga 12.00 WIB. Semoga dengan adanya agenda tersebut pemenuhan kebutuhan hakim dapat segera terlaksana demi kepuasan Masyarakat pencari keadilan.